Manfaat Bunga Wijayakusuma


Bunga Wijayakusuma (Epiphyllum anguliger), tanaman yang mempunyai bunga yang sangat indah.Bunga Wijayakusuma termasuk jenis kaktus, divisi anthophita, bangsa opuntiales dan kelas dicotiledoneae.Berdasarkan artinya Bunga Wijayakusuma memiliki arti bunga kemenangan.

Tanaman langka ini bunganya Mekar di waktu malam hari, kemudian layu, kuncup kembali di pagi hari. Bunga Wijayakusuma mengeluarkan bau yang sangat harum. Mitosnya juga, jika bunga ini mekar akan ada rejeki yang mendekat.Mitos di jaman Hindu bunga ini milik Kresna dan dapat menghidupkan orang yang sudah mati.

Bunga Wijayakusuma memiliki rasa yang manis, manfaat Bunga Wijayakusuma, Wijayakusuma digunakan untuk mengatasi TB paru dengan batuk dan dahak berdarah,sesak napas (asma), radang tenggorok (faringitis), nyeri lambung (gastritis), muntah darah, dan perdarahan rahim(uterine bleeding).Bunga Wijayakusuma bersifat netral.

Bagian tanaman WijayaKusuma yang dimanfaatkan adalah bunga dan batangnya.Pemakaian dalam bentuk segar maupun dapat dikeringkan untuk penyimpanan. Untuk pemakaian Bunga wijayakusuma untuk Obat yang diminum, rebus bunga wijayakusuma sebanyak 10-20g (3-5 kuntum), lalu minum airnya. Untuk pemakaian luar, giling batang segar sampai halus, lalu turapkan ke tempat yang sakit, seperti bisul dan luka berdarah, dan balut.

TB paru dengan batuk dan dahak berdarah
- Rebus bunga wijayakusuma segar (3-5 kuntum), dengan tiga gelas air sampai tarsisa satu gelas. Tambahkan gula aren (15g). Setelah dingin, saring dan minum airnya sehari dua kali, masing-masing setengah gelas. Lakukan setiap hari sampai sembuh

Perdarahan Rahim
- Bersihkan bunga wijakusuma segar (2-3 kuntum) dan daging tanpa lemak (50g), lalu potong-potong seperlunya. Masukkan ke dalam mangkuk, tambahkan air sampai semua bahan terendam, lalu tim. Setelah dingin, minum airnya. Isinya dimakan. Lakukan sehari dua kali, masing-masing separuhnya.

Sesak Napas
- Cuci bunga wijayakusuma segar (3-5 kunum), lalu potong-potong seperlunya. Masukkan ke dalam mangkuk, tambahkan gula batu dan air sampai permukaannya terendam seluruhnya, lalu tim. Setelah dingin, saring dan minum airnya seharidua kali, masing-masing separuhnya. (sumber; http://caramanfaat.com)